Medan | Bantu Ibunda Lina Sembuh Dari Kista Ginjal dan Batu Ginjal

Kasih Ibu Sepanjang Masa, slogan ini selalu membuat kita selalu bersemangat dan rela melakukan apapun yang halal demi kebahagiaan malaikat kita di dunia ini.

Kata ini pula yang membuat Herlina Putri Purba Penerima Beasiswa Bright Scholarship Regional Medan Batch 6 harus berjuang demi kesembuhan Ibunda tercinta bersama ayah dan saudara-saudaranya yang lain. Herlina sendiri menjadi salah satu penerima beasiswa YBM BRILiaN Angkatan 6 yang sangat berprestasi, mahasiswa jurusan Bahasa Inggris Universitas Negeri Medan ini pun sering meraih prestasi gemilang dan suka menulis buku, dari pertukaran mahasiwa ke menado juga keahlian beliau sebagai desainer sehingga sering menjurai lomba-lomba bidang desain dan penulis essay.

“Saat ku melihat Ibu harus berkali-kali masuk rumah sakit saat itu dunia ku serasa runtuh.“

Sang Ibunda mengidap penyakit Kista dan batu ginjal serta lambung yang diselaputi lemak membuat ibunda tak berdaya, 6 bulan lalu Sang Ibunda sering merasakan sakit dibagian perut dan tidak terpikir akan menjadi separah ini. Mereka berpikir ini hanya sakit biasa seperti asam lambung, karena kurangnya biaya mereka hanya memakai obat-obat tradisional atau herbal untuk mengobati rasa sakit yang di alami ibunda. Akan tetapi dua bulan terkahir penyakit tersebut semakin menjadi-jadi dan membuat ibunda harus berkali-kali di bawa ke klinik.

Menjadi sebuah ancaman dikarenakan satu keluarga tidak memiliki asuransi kesehatan apapun. Biaya besar pun terus terjadi ketika berobat, sampai pada akhirnya sepeda motor satu-satunya dikeluarga tersebut harus berat hati mereka jual untuk biaya perobatan ibunda.

Sang ayah juga berjuang keras ditengah ketidakpastian ekonomi, ayah herlina Bapak Rahmat Nur Purba adalah seorang buruh kasar tidak tetap, kesehariannya menunggu panggilan orang-orang yang membutuhkan jasanya sebagai supir. Saat tim YBM BRILiaN menemui beliau dan sang istri tercinta di Klinik Ganesha Batang Kuis, Deli Serdang terlihat raut wajah khawatir dan cemas karena penyakit yang dialami dan juga biaya klinik yang harus segera mereka lunasi.

“Kami sudah ikhtiar mengumpulkan dana, dari bekerja sana-sini hingga sepeda motor pun harus kami jual, anak kami herlina gaji pertamanya bekerja pun terpaksa harus digunakan untuk perobatan mamaknya,” Ujar Sang Ayah.

Mari teman bantu Ibunda dari Herlina Putri Purba Penerima Bright Scholarship Batch 6 untuk sembuh dan dapat berkumpul bersama keluarga seperti sedia kala.